KabarinBekasi, CIKARANG PUSAT– Camat Cabangbungin, Kabupaten Bekasi Asep Buchori mengungkapkan program 1000 rupiah yang digalakan Kecamatan Cabangbungin kepada para aparaturnya setiap akan memasuki apel pagi di mulai dinilai sebagai bentuk infak.
“Infak itu kan berupa uang, tetapi intinya tidak terbatas. ada pegawai yang memasukan uang 1000 dan lebih dari 1000 juga tidak ada masalah tetapi kita mewajibkan pegawai untuk lebih banyak banyak beramal disamping kita melaksanakan kegiatan lain,”ungkap dia kepada KabarinBekasi saat di wawancarai di Kompleks Perkantoran Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Menurutnya, dari infak yang disalurkan para pegawai kecamatan cabangbungin peruntukannya disalurkan untuk berbagai hal seperti kepentingan pembangunan masjid, lalu penanganan stunting serta untuk masyarakat yang tidak mampu.
“Uang yang terkumpul di kotak kita berikan kepada yang berhak menerimannya dan digunakan untuk pemanfaatan apapun sesuai kebutuhan,” ujarnya.
Asep berharap gerakan program 1000 rupiah yang dilakukan oleh jajaran nya setiap usai apel pagi bisa menggugah kepedulian warga cabangbungin khususnya.
“Biar bagaimanapun juga gerakan ini dimaksudkan sebagai bentuk kepedulian sesama umat manusia. Karena pada hakikatnya didunia ini manusia pastinya saling membutuhkan”, harapnya.
Yang pasti kata pria yang tinggal di sukakarya ini, program infak ini jelas sangat membawa banyak manfaat bagi siapapun. Siapa pun dimana pun akan membawa keberkahan bagi orang yang melakukannya demi sebuah kebaikan untuk orang lain. (kb)
