Kabar in Bekasi – Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mengklaim angka kesembuhan pasien Covid-19 mengalami peningkatan.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengklaim angka kesembuhan pasien Covid-19 di wilayahnya mencapai 96 persen selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 4.
“Alhamdullilah luar biasa jadi angka kesembuhan dari data terakhir itu 96 persen,” ujar Rahmat, Selasa (10/8/2021).
Angka tersebut meningkat dibandingkan dengan data pada 1 Agustus 2021 sebesar 94,75 persen atau 76.250 jiwa.
Sementara untuk data per 25 Juli 2021 angka kesembuhan tercatat sebesar 94,4 persen dan 93,67 persen untuk data per 17 Juli 2021.
Namun, jika dibandingkan dengan data per 19 Juni 2021 angka kesembuhan menurun atau berada di angka 97,31 persen dan 96,63 persen pada 12 Juni 2021.
Politikus Golkar ini berujar, meningkatnya angka kesembuhan tersebut membuat beberapa RT di Kota Bekasi berhasil keluar dari zona merah.
“Selebihnya lebih daerah kita yang hijau yang oranye itu tinggal 3 RT yang kuning ada 977 RT nah yang hijau tadi ada 84 persen lebih dari 7.135 RT,” ujar dia.
Lanjutnya, Pepen panggilan akrabnya mengatakan angka kasus aktif Covid – 19 juga mengalami penurunan dalam sepekan terakhir.
“Aktifnya 3 koma artinya 1938,” ujar dia.
Sementara berdasarkan data rekapitulasi Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi di Kota Bekasi Per 8 Agustus 2021, kasus Covid-19 terkonfirmasi mencapai 82.501 kasus.
Kemudian angka kesembuhan mencapai 79.508 Lalu kasus aktif mencapai 1.917 terakhir angka kematian mencapai 1.076.
Untuk diketahui, PPKM level 4 Jawa-Bali akan berakhir pada hari ini, setelah sebelumnya diperpanjang pada 2 Agustus 2021 lalu. Rencana PPKM level 4 akan diperpanjang atau berakhir akan diumumkan hari ini.