TAMBUN SELATAN – Pembangunan Insfratruktur di Kabupaten Bekasi yang di biayai Anggaran Pemerintah Belanja Daerah (APBD) setiap tahunnya di prioritaskan untuk kebutuhan masyarakat. Namun, sayangnya insfratruktur yang sudah jadi ternyata justru tidak terawat bahkan terkesan banyak pengabaian seperti Jembatan, Fly over, dan lainnya.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, Mohammad Nuh yang di wawancarai Kabarinbekasi.com mengatakan seharusnya setiap insfratruktur baik itu Jalan, Jembatan maupun Fly over yang sudah selesai di bangun dan sudah bisa di gunakan oleh masyarakat seharusnya dilakukan pemeliharaan dan perawatan oleh Dinas terkait.
“Yang namanya sebuah pembangunan insfratruktur fisik itu pastinya dialokasikan anggaran peliharaan dan perawatan. Sebab, dengan anggaran perawatan dan pemeliharaan akan selalu nampak dan di awasi oleh masyarakat yang melintasi seperti lampu penerangan jalan, lalu kondisi aspalnya, lalu cat nya juga apakah itu dilakukan setahun sekali apa dua tahun sekali,” ujarnya kepada Kabarinbekasi.com.
Jadi setiap pembangunan insfratruktur yang menjadi prioritas, kata dia, harus ada perawatan dan pemeliharaan secara berkala tidak boleh ada pengabaian oleh dinas terkait. Karena bagaimanapun juga masyarakat akan menilai sejauh mana keseriusan dari Pemerintah setempat dalam menjaga dan merawat insfratruktur yang di biayai oleh APBD.
“Harus ada perawatan dan pemeliharaan yang dilakukan oleh dinas terkait atas apa yang sudah di bangun melalui uang pajak masyarakat,” kata dia.
Politisi PKS ini menyebutkan di dinas itu ada anggaran pemeliharaan dan perawatan yang di alokasikan pada APBD? Jadi, tidak boleh dinas mengabaikan kondisi insfratruktur fisik baik itu jambatan, jalan, maupun Fly over yang sudah jadi dan sudah dinikmati masyarakat Kabupaten Bekasi.
“Dinas harus sering sering melakukan kroscek lapangan, melihat langsung apakah ada kondisi di insfratruktur baik jalan, jembatan, maupun Fly over mendapat keluhan dari masyarakat baik dari sisi penerangan jalan, aspalnya, cat maupun kebersihannya,” tandas dia.
Pantauan Kabarinbekasi.com di lapangan saat melintasi jembatan kalimalang maupun Fly Over tegal gede melihat tampak aspal pada hancur, cat kusam dan banyak rumput yang tumbuh di tambah lagi sampah sampah yang berserakan tidak pernah ada sentuhan dinas terkait. (dj)