KabarinBekasi, CIKARANG PUSAT- Stadion kebanggan warga Kabupaten Bekasi kini tengah di revitalisasi tampilannya baik dalam maupun luar oleh Kementrian PUPR. Kepala Dinas Budaya Pemuda Dan Olah Raga Kabupaten Bekasi menyampaikan bahwa renovasi terhadap stadion ini merupakan program dari Kementrian PUPR.
“Ini progran dari Kementrian PUPR, Kementrian PUPR bersurat kepada kami (Disbudpora) untuk menerima hibah konstruksi dan kita menjawab bersedia menerima dan intinya kita tidak mengeluarkan biaya,”ujarnya kepada KabarinBekasi.com di ruang kerjanya.
Menurut iman bahwa berdasarkan Surat Perintah Kerja (SPK) yang tertera dari bulan desember 2023 hingga agustus 2024 atau sekitar 8 bulanan untuk revitalisasi total stadion WM. Iman sendiri menjelaskan bahwa GOR stadion Wibawa Mukti didirikan sekitar tahun 2012-2013 sehingga perlu mendapatkan renovasi total agar bisa terlihat dengan mendapatkan tampilan yang segar.
“Kita pada intinya bersyukur dan mengapresiasi dari Kementrian PUPR yang sudah melakukan kontruksi revitalisasi stadion kebanggaan warga kabupaten bekasi yang mulai dari bocornya plafon, toilet, saluran bawah airnya bahkan sampai kepada rumput juga akan di ganti juga,”imbuhnya.
Tak hanya pada yang disebutkan diatas, kata pria yang menggemari hobby berlari ini juga menyebutkan pintu-pintu stadion (gate) juga akan evaluasi ulang lantaran tak ingin kejadian serupa yang pernah terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang untuk bisa di tata lebih bagus lagi,” sambungnya.
Iman menjelaskan bahwa revitalisasi stadion yang dilakukan Kementrian PUPR bukan hanya diterima Kabupaten Bekasi saja tetapi hampir semua stadion yang ada di indonesia.
“Nilai anggaran revitalisasi stadion yang dikeluarkan Kementrian PUPR tak semuanya bakal sama, tergantung pada kebutuhan yang ada di stadion masing masing seperti Kota Bekasi stadion ChandraBaga kebutuhannya apa?begitu pula dengan Stadion Wibawamukti Kabupaten Bekasi apa kebutuhannya?,” jelasnya
Iman mengaku sangat bersyukur dengan bantuan revitalisasi stadion WibawaMukti yang digelontorkan Kementrian PUPR yang mencapai 30 miliaran. Dengan anggaran tersebut semua areal baik itu sekretariat yang ada di dalam stadion semua harus di kosongkan atau steril yang selama ini di tempati beberapa pengurus olahraga baik npci, pssi, pramuka, bapopsi, termasuk uptd stadion.(kb)