CIKARANG PUSAT – Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kabupaten Bekasi terus memantapkan diri menyambut perhelatan Pemilu di 2024 mendatang. Hal ini di sampaikan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD), Warja Miharja bahwa persiapan demi persiapan terus dilakukannya seperti rekrutment kader potensial untuk di jagokan sebagai calon legislator mewakili di dapil tersebut.
“Untuk mengetahui kepotensialan dan bobot dari calon tersebut di wilayah yang akan di dapuknya sebagai dapil. Maka calon tersebut harus menterjemaahkan semua itu apakah lewat sosialisasi program ke partaian serta kumpulkan dukungan KTP sebanyak mungkin,” ungkap dia kepada Kabarinbekasi.com saat menyambangi ruang kerjanya yang berlokasi di ruko delta mas.
Menurut Warja, dengan dukungan KTP sebanyak mungkin sebagai terjemaah an dari instruksi partai akan terlihat bagaimana kader itu mengolah dapilnya menjadi dapil yang berpotensi penuh baik dari sisi suara untuk kader dan partai. Terlebih jika kadernya di rasa cakap dan potensial dapat menjalankan program partai dengan beragam cara maka tidak menutup kemungkinan suara yang di dapatnya bisa tercapai.
“Secara global kursi aman itu paling tidak caleg harus bisa amankan sebanyak 20 ribu suara per dapil.” kata pria yang sudah menjadi legislator sejak 2009.
Adapun untuk mecapai 20000 ribu suara di dapil masing masing, kata pria yang kini duduk di komisi I DPRD Kabupaten Bekasi adalah bagaimana kader tersebut mampu mempiawaikan segala kemampuan dan cara komunikasinya ke pendukungnya.
“Komunikasi dan program kerja partai harus di terjemaahkan di dapilnya secara langsung maupun tidak langsung. Artinya kader itu bisa membaca situasi apa yang sekiranya di butuhkan masyarakat untuk menyakinkan dukungan kepadanya untuk pemilu mendatang,” imbuhnya.
Disinggung adanya wacana penambahan Dapil sendiri bagaimana Nasdem Kabupaten Bekasi menyikapinya, beber Legislator peraih suara terbanyak di dapil 4 ini mengatakan sebagai ketua partai mudah mudahan dengan adanya penambahan dapil tersebut partai bisa meraih kursi di dapilnya yang di nilai memiliki potensi besar antara 5 hingga 7 kursi.
“Kalau semua masih 6 dapil ya paling bisa 6 kursi per dapil mewakili semua wilayah kabupaten bekasi,” beber dia.
Untuk kader yang ingin maju menjadi caleg Partai Nasdem, kata pria yang tinggal d tambun mengatakan setidaknya para caleg itu mampu dan mau bekerja keras membangun komunikasi di tingkat paling terbawah di dapil yang akan di jadikan basisnya.
“Ada salah satu kader di satu dapil saja sudah memiliki 3000 dukungan KTP, bahkan bisa langsung di jadikan KTA jika di kehendaki.” tandas dia.
Bahkan sebagai Ketua Partai Warja sendiri pun tak segan segan ikut turun bersama ke bawah memantau dan memonitor kegiatan para kadernya yang tengah mensosialisasikan garis kerja partai dari atas hingga ke bawah,” lanjutnya.
Warja menyebutkan ada beberapa calegnya disebut sebut memiliki potensi besar. Karena yang bersangkutan sangat memiliki ketokohan dalam bermasyarakat, kemudian gaya komunikasi, publik figur melekat.
“Untuk lima dapil insya allah kursi udah ada gambaran jelas dari masing masing calegnya. Pokoknya kandidat terbaik yang di calonkan Nasdem, Insya allah mampu menembus raihan suara besar dan menempatkan sebagai partai besar di pemilu 2024 mendatang.” ucapnya
Apalagi seiring hasil rapat kerja nasional (rakernas) di jakarta pada beberapa pekan lalu dimana DPP Nasdem beserta DPW dan termasuk DPD Kabupaten Bekasi mendukung Anies Bawesdan sebagai Calon Presiden otomatis turut mendongkrak ekstabilitas partai dan mendapat dukungan,” pungkas dia. (kb)