Ketua Koni Minta Pemerintah Kabupaten Bekasi Bantu Atlet Berpretasi Di Carikan Pekerjaan

TAMBUN SELATAN – Ketua Komite Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bekasi Reza Lufti Hasan mengungkapkan Atlet Kabupaten Bekasi salah satu penyumbang medali emas terbanyak pada PON XX dan Peparnas Papua 2021 untuk Jawa Barat sehingga Jawa Barat keluar sebagai juara umum di PON XX.

“Ada sekitar 39 Medali emas yang di sumbangkan Atlet Kabupaten Bekasi untuk Jawa Barat sehingga Jawa Barat meraih Juara Umum di PON XX Papua,” ungkapnya kepada Kabarinbekasi.com, Sabtu (20/11/21).

Reza menyebutkan ada sekitar 20 atlet Kabupaten Bekasi yang mendapatkan medali emas dari sekitar 39 medali dengan Perak dan Perungu totalnya ada 95 medali yang di raih Jawa Barat pada PON XX Papua 2021.

“Dari total 95 medali dari Emas, Perak, dan Perungu semua di raih atlet kabupaten bekasi yang tergabung dalam Kontigen Jawa Barat,” kata dia.

Untuk target kedepan, papar pria yang juga menjabat Ketua Ikatan Alumni Keluarga Pelajar dan Mahsiswa (Kapemasi) Bekasi Bandung ini mengatakan kita (Koni-red) sedang mengupayakan bersama pemerintah daerah agar atlet-atlet kabupaten bekasi yang punya pretasi baik di PON maupun di Porda nanti nantinya bisa di bantu mendapatkan pekerjaan selain bonus tentunya.

“Kita ingin memprioritaskan agar mereka (Atlet) mendapatkan pekerjaan dari pretasi yang sudah di hasilkan atau di torehkan dalam mengharumkan nama Kabupaten Bekasi karena walau bagaimanapun itu hidup hajat para atlet yang sudah berkontribusi buat kita,” paparnya.

“Tinggal nanti ada komitmen bersama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi terhadap para atlet yang sudah berkontribusi penuh untuk kabupaten bekasi,” lanjut dia.

Besaran nilai bonus dalam bentuk uangn yang di berikan kepada Atlet yang meraih medali baik emas, perak, dan perungu tentu berbeda.

“Bonus ini akan di berikan pada bulan februari 2022 mendatang,” kata dia.

Dirinya berharap teman teman atlet peraih mulai besok sudah bisa di berdayakan oleh Pemerintah Daerah. Karena walau bagaimanapun mereka ini ada pejuang untuk Kabupaten Bekasi dan harus di apresiasi sepenuhnya.

“Kalau bonusnya dalam bentuk uang palingan seminggu sudah habis, sementara para atlet ini latihan pagi, siang, malam cuma buat mengharumkan nama kabupaten bekasi.” tandas dia.

“Kita berharap ada bentuk apresiasi lain selain uang bonus yang di berikan ke atlet. Kita sudah komunikasikan kepada ketua DPRD dan Dinas terkait untuk membantu mereka yang berjuang mengharumkan nama Kabupaten Bekasi,” tutupnya. (dj)