Kabarinbekasi.com, Cikarang Pusat – Lebih dari 19.000 Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Bekasi mengalami kendala dalam melakukan absensi elektronik (e-absensi) pada Rabu (9/4/2025). Server aplikasi Bisma yang digunakan untuk e-absensi dilaporkan mengalami down akibat lonjakan pengguna yang mengakses sistem secara bersamaan.
Menurut informasi yang dihimpun, kendala ini terjadi sekitar pukul 07.00 WIB, saat para ASN mulai melakukan absensi pagi. Akibatnya, banyak ASN yang gagal login dan tidak dapat melakukan absensi.
“Saya sudah coba berkali-kali, tapi tetap tidak bisa login. Padahal, absensi ini penting untuk kehadiran kami,” ujar Bima (29), salah seorang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Bekasi.
Bima menilai, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bekasi seharusnya sudah mengantisipasi lonjakan pengguna ini. Pasalnya, jumlah ASN di Kabupaten Bekasi meningkat signifikan setelah adanya pengangkatan PPPK secara serentak.
“Sebelumnya, jumlah ASN Kabupaten Bekasi sekitar 10.000 orang lebih. Setelah ada pengangkatan PPPK, jumlahnya bertambah menjadi lebih dari 19.000 orang. Seharusnya, BKPSDM sudah menyiapkan server yang memadai untuk menangani jumlah pengguna sebanyak ini,” kata Bima.
Untuk mengatasi masalah ini, Bima menyarankan agar BKPSDM Kabupaten Bekasi segera meningkatkan spesifikasi server e-absensi. Menurutnya, server tersebut harus memiliki spesifikasi yang setara dengan tower Base Transceiver Station (BTS) agar dapat menampung lonjakan pengguna yang besar.
“Server e-absensi ini sangat penting untuk menunjang kinerja ASN. Oleh karena itu, BKPSDM harus segera mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki sistem ini,” tegas Bima.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari BKPSDM Kabupaten Bekasi terkait kendala server e-absensi ini. (kib)
