Asyik..TransWibawaMukti Bakal Beroperasi Layani 7 Koridor Di 2025 Mendatang

KabarinBekasi, CIKARANG PUSAT – Pemerintah Kabupaten Bekasi akhirnya menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan RI Tentang Sinergi Perencanaan, Pembangunan, Pengembangan, dan Pengoperasian Layanan Angkutan Umum Perkotaan dengan Skema Pembelian Layanan BTS (Buy The Service) di Kabupaten Bekasi. Penandatanganan dilakukan langsung oleh Pj. Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi, bertempat di Ruang Rapat Bupati, Gedung Bupati Bekasi, Cikarang Pusat, Rabu (9/10).

Pj. Bupati Dedy menjelaskan tentu pemerintah dan masyarakat Kabupaten Bekasi sangat menyambut baik rencana ini, karena dinilai dapat memudahkan mobilitas dan aktivitas masyarakat dalam bepergian. Dengan 7 jalur koridor bus terintegrasi yang akan dibangun di tahap pertama, diharapkan dapat mengurangi kemacetan dan menjadi pilihan moda transporasi umum para karyawan industri.

“Ini sangat membantu dalam mengurangi kemacetan, karena disini banyak industri, mudah-mudahan bisa terintegrasi dengan bus-bus karyawan,” tuturnya.

Pria yang baru saja meraih gelar Doktor Ilmu Pemerintahan IIP jakarta ini, menambahkan Pemkab Bekasi telah mengalokasikan anggaran di tahun 2025 nanti sebagai bentuk pemenuhan syarat dan kemudahan pelaksanaan operasional program dari pemerintah pusat.

“Pemerintah pusat menyampaikan ada syarat yang harus dipenuhi oleh pemerintah daerah, dan kami sudah siap mengalokasikan anggaran untuk beroperasinya transportasi umum ini di tahun 2025,” tambahnya.

Kendati demikian, dirinya mengapresiasi jajaran Kementerian Perhubungan RI yang telah memilih Kabupaten Bekasi melalui berbagai kajian dan pembahasan, sehingga Kabupaten Bekasi bisa memiliki moda transportasi umum yang terintegrasi se-Jabodetabek.

“Terima kasih kepada Kementerian Perhubungan karena berdasarkan kajian dan pembahasan bahwa Kabupaten Bekasi layak dan cocok untuk program ini,” ucapnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek, Soeharto, berharap dengan beroperasinya layanan ini Pemkab Bekasi dapat melakukan pembatasan penggunaan kendaraan pribadi. Sehingga sangat di harapkan kepada masyarakat bisa beralih menggunakan transportasi umum.

“Pemerintah daerah telah menyiapkan beberapa strategi untuk bisa menggunakan layanan ini seperti melakukan pembatasan kendaraan pribadi. Ini kesempatan luar biasa bagi masyarakat untuk bisa menikmati layanannya,” harapnya.

Sekedar nformasi, layanan BTS di Kabupaten Bekasi akan melayani 7 rute koridor yang telah di kaji dimana salah satunya adalah dari Cinity – Stasiun Cikarang menuju Stasiun LRT Jabodebek Jatimulya, Bekasi Timur. (kb)